Rabu, 01 Juli 2015

Sarapan Sehat Dengan Buah



Saat mendengar kata sarapan, biasanya yang langsung terlintas di dalam pikiran Anda adalah makanan penambah energi, berupa sereal, bubur, roti , susu, atau bahkan teh dan kopi. Jarang sekali terlintas sarapan dengan hanya mengonsumsi buah-buahan. Kalau pun Anda memasukkan buah sebagai menu sarapan, biasanya karena ada tujuan yang ingin dicapai, yaitu diet. Padahal manfaat mengonsumsi buah saat sarapan tidak hanya bisa melangsingkan tapi juga memiliki manfaat sehat yang banyak. 


Sarapan merupakan saat di mana tubuh memiliki kesempatan untuk diisi ulang dengan energi dan nutrisi setelah diistirahatkan pada malam harinya. Dengan mengetahui dasar dari aktivitas sarapan, maka Anda pun dapat mulai lebih berhati-hati dalam memilih makanan yang benar-benar akan menunjang dan mengawali aktivitas Anda sepanjang hari. 
Mulailah memasukkan buah-buahan sebagai pelengkap dalam piring sarapan Anda. Penuhi satu piring sarapan Anda dengan nutrisi karbohidrat, serat, protein dan lemak yang menyehatkan menjadi satu. Pilih roti gandum utuh atau sereal gandum sebagai perwakilan pemberi asupan karbohidrat, yang juga akan menyediakan manfaat serat. 
Untuk protein, pilih susu rendah lemak yang dapat langsung Anda minum atau Anda campurkan dengan sereal. Jenis susu yang rendah lemak dapat berupa susu skim atau yogurt rendah lemak bersama dengan keju di dalam roti gandum Anda. Selain itu, protein dapat pula hadir dalam bentuk seporsi kecil daging rendah lemak, telur dan selai kacang. Pilihlah berdasarkan selera Anda. Untuk buah dan sayuran sendiri, Anda dapat memasukkannya sebagai menu makanan penutup sarapan Anda agar tubuh dibekali dengan mineral, vitamin dan serat.
Untuk sarapan, buah mengandung vitamin dan mineral seperti yang sudah disebutkan, yang akan memaksimalkan berbagai fungsi tubuh sepanjang sisa hari tersebut. Buah yang membawa rasa manis alami juga membawa serta serat, membantu membersihkan pencernaan di pagi hari dan menurunkan kadar kolesterol
Pilihlah jenis buah yang segar dan bukan buah kalengan maupun buah beku jika memungkinkan. Jika Anda lebih suka mengonsumsi jus buah, perhatikan kemasannya untuk melihat kadar gula dan sodium di dalamnya. Hindari jus buah dengan kadar gula dan sodium yang tinggi dan sebisa mungkin usahakan untuk menggigit buah Anda, bukan meminumnya. 
Saat sedang terburu-buru karena tuntutan aktivitas, sebisa mungkin jangan lewatkan tambahan buah-buahan dalam sarapan Anda. Cukup dengan menambahkan buah pisang pada pancake gandum Anda atau roti selai kacang Anda untuk dimakan sambil bepergian. Alternatif lainnya pun dapat berupa roti pita gapit berbahan gandum yang berisikan telur, tomat ceri, paprika dan keju feta untuk sarapan lezat dan bergizi dengan tambahan buah berupa tomat ceri.
Jika Anda baru dapat menikmati sarapan setelah sampai di tempat tujuan, konsumis bubur gandum dengan yogurt rendah lemak dan taburan buah segar. Selain itu, konsumsi juga smoothie buah-buahan yang dapat Anda bawa serta di dalam botol minum Anda dan hanya perlu dipersiapkan dalam waktu yang singkat. Trik menyehatkan untuk mengonsumsi smoothie ada pada penggantian susu menjadi yogurt dengan tambahan sayur bayam dan susu skim. Lalu dihaluskan bersama buah, jadilah smoothie yang sehat.  Konsumsi smoothie bersama-sama dengan sepotong roti gandum. (PR)
Ditinjau oleh: dr. Nina Amelia Gunawan

Sumber ; MEETDOCTOR


Tidak ada komentar:

Posting Komentar